skip to Main Content
Humanisme Dalam Berkompetisi Di Tengah Konflik Rusia – Ukraina

Humanisme dalam Berkompetisi di Tengah Konflik Rusia – Ukraina

Invasi Rusia terhadap Ukraina pada 24 Februari 2022 tidak hanya menimbulkan dampak terhadap sektor – sektor di bidang politik maupun ekonomi. Dampak yang ditimbulkan dari invasi ini sendiri terasa hingga ranah video games terutama kompetisi-kompetisi Esport yang memiliki banyak tim yang berlokasi di kawasan Rusia maupun Ukraina.

Tim Esport seperti Natus Vincere, Team Spirit, Gambit Esport, serta Virtus Pro harus merelokasi bahkan hingga memberhentikan operasi mereka dalam kompetisi yang sedang mereka jalani. Dampak dari invasi ini bermula dari surat yang dibuat oleh Wakil Perdana Menteri Ukraina, Mykhailo Fedorov yang meminta untuk industri game hingga tim-tim yang berbasis di Rusia maupun Belarus dilarang untuk berpartisipasi dalam kompetisi yang sedang terlaksana maupun akan dilaksanakan. ESL sebagai salah satu organisasi yang menjadi penyelenggara turnamen besar seperti CS:GO dan DOTA 2 juga memberlakukan kebijakan yang sama seperti yang diperintahkan oleh Wakil Perdana Menteri Ukraina. Namun, karena mayoritas pemain yang berkompetisi di dalam event yang diselenggarakan oleh ESL tersebut terdiri dari yang berkewarganegaraan di daerah CIS (Russia, Armenia, Azerbaijan, Belarus, Ukraina, dan Uzbekistan), kebijakan tersebut diubah agar para pemain dapat mengikuti kompetisi tersebut namun mereka bermain sebagai “pemain netral” atau tidak melibatkan negara manapun bahkan tim Esport manapun serta sponsor yang mereka punya harus dilepaskan oleh mereka.

Tentu saja dengan adanya kebijakan yang diambil oleh ESL membuat Rusia menjadi terisolasi tidak hanya dalam dunia luar namun juga di dalam dunia Esports ini sendiri. Banyak pemain yang merasa tertekan dalam kebijakan tersebut dan menyatakan bahwa dunia politik dan Esport tidak bisa disatukan karena dalam Esport sendiri menjunjung tinggi keberagaman. Orang-orang dari berbagai negara dan berbagai keturunan dapat bermain sebagai kesatuan dalam satu tim tanpa memandang asal maupun keadaan mereka. Bahkan, Tim Gambit Esport memberikan pernyataan mereka yang menunjukkan bahwa mereka hanya meminta satu, yaitu untuk memiliki rasa kemanusiaan dalam situasi seperti apapun dan mereka pun menjunjung tinggi perdamaian serta tidak memihak siapapun dalam kondisi ini.

Esport dan politik tidak dapat menjadi satu. Esport adalah wadah untuk para pemain dari berbagai negara dalam menunjukan bakat mereka di kancah internasional tanpa ada tekanan politik dari negara asal. Humanisme serta keberagaman sangatlah diterapkan di dalam dunia kompetisi dan sangat dijunjung tinggi oleh sekian banyak tim di dunia. Dengan munculnya kondisi yang tidak terduga ini, dukungan hingga bantuan terus berdatangan dari semua pemain yang terlibat dalam kompetisi dan tim mereka. Hingga salah satu tim Esport terbesar di dunia, Team Liquid menunjukan bantuan mereka dengan membuka apartment milik mereka yang berbasis di Belanda untuk para pemain yang berasal dari daerah konflik agar dapat menetap dan menjalankan kegiatan mereka. Menunjukan bahwa Esport memang tidak menyatu dengan politik, melainkan Esport adalah satu dan dapat dimainkan oleh siapa saja tanpa memandang asal mereka. Hal inilah yang perlu diterapkan, rasa kemanusiaan merupakan hal terpenting karena kita sebagai manusia pasti memiliki simpati dan empati terhadap setiap suasana.

Referensi

Chalk, A. (2022, March 3). ESL suspends Russian esports teams and competitions over invasion of Ukraine. PC Gamer. https://www.pcgamer.com/esl-suspends-russian-esports-teams-and-competitions-over-invasion-of-ukraine/

Ding, L. (2022, March 30). Opinion: The Esports take on the Russia-Ukraine war. USC Annenberg Media. https://www.uscannenbergmedia.com/2022/03/30/opinion-the-esports-take-on-the-russia-ukraine-war/

Lewis, R. (2022, June 16). The Esports Iron Curtain: How the war in Ukraine has changed esports. Dexterto. https://www.dexerto.com/esports/the-esports-iron-curtain-how-the-war-in-ukraine-has-changed-esports-1848462/

Reactions from the esports scene to the War in Ukraine. (2022, February 24). Esport.Com. https://www.esports.com/en/reactions-from-the-esports-scene-to-the-war-in-ukraine-328934

sumber foto https://www.global-esports.news/general/founder-fights-in-the-army-navi-and-the-war-in-ukraine/

Author: Rakian Nara Eqiptya – Departemen Media dan Publikasi

Back To Top